Kamis, 24 Februari 2011

Riedl: Kisruh PSSI Bisa Ganggu Timnas

Riedl: Kisruh PSSI Bisa Ganggu Timnas Pelatih Tim Nasional Indonesia, Alfred Riedl menilai kisruh seputar pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 tidak bagus untuk perkembangan timnas Indonesia.

"Mungkin nanti kami (timnas Indonesia) bisa terpengaruh (jika terkena sanksi). Kondisi ini tidak bagus bagi (timnas) Indonesia," kata Riedl.

Riedl menambahkan, timnas Merah Putih bisa terancam sanksi dari FIFA jika ada campur tangan pemerintah terhadap pemilihan Ketua Umum PSSI. Untuk itu, Riedl berharap kisruh tersebut bisa diselesaikan dengan baik.

Terkait pertandingan semalam, Riedl menegaskan kekalahan timnas Indonesia Pra-Olimpiade dari Turkmenistan 3-1 pada leg pertama pra-kualifikasi Olimpiade 2011 di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Rabu, 23 Februari 2011, bukanlah karena terpengaruh kisruh pemilihan Ketua Umum PSSI.

"Saya tidak tahu, karena saya tidak pernah membicarakan masalah itu kepada pemain. Kami pemain sepakbola dan bekerja di lapangan hijau," ujar Riedl.

Jelang pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2011-2012 kekisruhan terjadi menyusul pencalonan kembali Nurdin Halid sebagai Ketua Umum PSSI. Demo menentang pencalonan Nurdin terus terjadi di kantor pusat PSSI, Senayan, Jakarta, dan di berbagai daerah.

Unjuk rasa mulai bergulir setelah keputusan Komite Pemilihan (KP) yang tidak meloloskan bakal calon Arifin Panigoro dan George Toisutta menjadi calon ketua umum PSSI. Tapi, kedua bakal calon itu masih mempunyai kesempatan untuk lolos setelah mengajukan banding ke Komite Banding Pemilihan (KBP).  (muhammad hasits/haryanto tri wibowo/vivanews)

0 komentar:

Posting Komentar