Pelita Jaya Hampir Dapatkan Bek Skotlandia
Pelita Jaya Karawang selangkah lagi akan mendapatkan bek tengah asal Skotlandia, Christopher Doig, yang membela klub Liga Australia (A-League) Central Coast Mariners.Pembenahan signifikan dilakukan Pelita Jaya jelang putaran kedua Liga Super Indonesia (ISL). Posisi juru kunci klasemen ISL yang kini ditempati The Young Guns, membuat manajemen klub berusaha mendatangkan sejumlah pemain anyar.
Setelah mendapatkan striker Mohd Safee Mohd Sali dari Selangor FA untuk mengatasi kemandulan lini depan tim, Pelita Jaya selangkah lagi akan mendapatkan bek asal Skotlandia.
Direktur Teknik Pelita Jaya, Rahim Soekasah, menegaskan pihaknya tinggal selangkah lagi untuk mendapatkan mantan bek tim nasional Skotlandia U-21, Christopher Doig.
Doig merupakan bek 30 tahun asal Skotlandia yang musim ini sukses membawa Central Coast Mariners berada di posisi kedua klasemen reguler A-League. Kontrak Doig dengan Mariners akan berakhir musim ini dan musim depan akan bergabung dengan Perth Glory.
"Saat ini kami tinggal mencari kesepakatan masalah harga. Si pemain sudah mengatakan kesediannya pindah. Dia diplot bermain hingga akhir musim sebelum pindah ke Perth Glory," ujar Rahim di sela-sela pengenalan resmi Mohd Safee Mohd Sali di Hotel Kristal, Jakarta, Senin 14 Februari 2011.
Kedatangan Doig mengancam posisi tiga pemain non-Asia yang saat ini dimiliki Pelita Jaya, gelandang WalterBruzuela, striker Juan Ramirez dan Dramane Coulibaly. Pasalnya, Pelita Jaya harus memberikan satu jatah pemain non-Asia kepada Doig jika mantan pemain Nottingham Forest jadi mereka pinang.
Selain Doig, Rahim juga mengaku sedang mengincar satu bek tengah lainnya. Namun, mantan Ketua Badan Tim Nasional PSSI ini belum bisa memberikan nama sang pemain incaran.
Kehadiran dua bek tengah anyar tersebut diharapkan bisa mengatasi masalah lini belakang yang dihadapi Pelita Jaya di putaran pertama. Buruknya penampilan bek tengah, seperti Yuichi Shibakoya membuat Pelita Jaya harus memutar otak untuk mendatangkan bek anyar. (zika zakiya/haryanto tri wibowo/vivanews)
0 komentar:
Posting Komentar